PERTEMUAN BKSN IV LINGKUNGAN FELISITAS 2
Selasa, 27 September 2022
Add Comment
Pertemuan BKSN IV Lingkungan Felisitas 2 diselenggarakan pada hari Minggu, 25 September 2022 Pukul 19.30 Wib di rumah Bp. Stefanus dan keluarga dengan tema : “ Allah Sumber Harapan karena KerahimanNya”
Umat yang hadir 31 orang dengan Fasilitator oleh duet Bp. Sony (Ketua KKS) dan Bp. BJ Susanto (Korwil Felisitas)
Pertemuan BKSN IV membahas dari kitab Hosea dengan sub tema “ Aku menarik mereka dengan tali kesetiaan, dengan ikatan kasih (Hosea 11 : 4)”.
Dalam BKSN ke IV masih membahas akan situasi dan akibat drai pandemic Covid 19, dimana hampir semua sendi kehidupan manusia mengalami perubahan, penyesuaian dan kesulitan ekonomi bagi masyarakat dan umat Katolik umumnya. Dalam situasi keputusasaan, bingung dan khawatir sebagai umat Katolik kita diuji untuk tetap setia dan percaya bahwa Tuhan selalu hadir untuk menyelamatkan umat dari Situasi pandemic yang sangat berat, membuat membawa manusia ke dalam situasi :
· Banyak orang tidak lagi percaya akan Tuhan
· Mereka tidak merasakan KerahimanNya yang menyelamatkan
· Tuhan dirasakan sebagai sosok yang jauh dan sangat kejam
Mereka meragukan Tuhan, bersungut-sungut, sampai mengatakan bahwa Tuhan mengantar mereka keluar dari penindasan di Mesir untuk menghabiskan mereka (Kel. 16:2-3). Yang dituntut dari mereka adalah pertobatan dari sikap dan pandangan mereka yang keliru tentang Tuhan
Sikap tidak setia dan tidak peduli terhadap Tuhan memunculkan konsekuensi ganda :
· Pertama, mereka harus kembali ke Mesir untuk merasakan kembali situasi penindasan tanpa pertolongan.
· kedua, mereka akan jatuh ke tangan penguasa lain, penguasa ini akan mendatangi mereka dengan pedang, menyerang, dan mematikan mereka.
· Israel akan mengalami perbudakan baru di tanah mereka sendiri.
Pesan dan Penerapan pada pembahasan BKSN ke IV kali ini adalah :
· Dalam Hos. 11:1-11, kita belajar tentang sikap orang Israel yang tidak peduli terhadap Tuhan yang memelihara mereka dengan berbagai cara. Hanya dengan auman seperti auman singa, mereka menjadi gemetar dan sujud kembali kepada-Nya.
· Tuhan tetap memelihara setiap orang yang percaya dan berharap kepada-Nya.
· Dalam hening, Tuhan juga berjuang agar setiap orang hanya berharap kepada-Nya dan tidak berpaling kepada yang lain.
· Pertobatan akan membantu setiap orang untuk bertumbuh dan berkembang dengan lebih baik. Semakin seseorang mendekati Tuhan, semakin ia diperkaya dan diperkuat dalam kehidupannya, sehingga kelak akan menemukan kebahagiaan di surga.
Selama pandemi Allah kelihatan diam dan tidak berkuasa, nabi Hosea meminta Israel setia kepada Tuhan karena Ia menuntun mereka pada keselamatan , Hidup yang baru dipenuhi kasih satu dengan yang lain karena setiap pribadi dikasihi-Nya. Kerahiman Allah seperti hilang dan tidak dirasakan, Hosea menyatakan bahwa Ia menarik kita dengan tali kesetiaan menuju kebebasan sejati dan kembali masuk dalam perlindungan-Nya .
Dokumentasi kegiatan :
Umat yang hadir 31 orang dengan Fasilitator oleh duet Bp. Sony (Ketua KKS) dan Bp. BJ Susanto (Korwil Felisitas)
Pertemuan BKSN IV membahas dari kitab Hosea dengan sub tema “ Aku menarik mereka dengan tali kesetiaan, dengan ikatan kasih (Hosea 11 : 4)”.
Dalam BKSN ke IV masih membahas akan situasi dan akibat drai pandemic Covid 19, dimana hampir semua sendi kehidupan manusia mengalami perubahan, penyesuaian dan kesulitan ekonomi bagi masyarakat dan umat Katolik umumnya. Dalam situasi keputusasaan, bingung dan khawatir sebagai umat Katolik kita diuji untuk tetap setia dan percaya bahwa Tuhan selalu hadir untuk menyelamatkan umat dari Situasi pandemic yang sangat berat, membuat membawa manusia ke dalam situasi :
· Banyak orang tidak lagi percaya akan Tuhan
· Mereka tidak merasakan KerahimanNya yang menyelamatkan
· Tuhan dirasakan sebagai sosok yang jauh dan sangat kejam
Mereka meragukan Tuhan, bersungut-sungut, sampai mengatakan bahwa Tuhan mengantar mereka keluar dari penindasan di Mesir untuk menghabiskan mereka (Kel. 16:2-3). Yang dituntut dari mereka adalah pertobatan dari sikap dan pandangan mereka yang keliru tentang Tuhan
Sikap tidak setia dan tidak peduli terhadap Tuhan memunculkan konsekuensi ganda :
· Pertama, mereka harus kembali ke Mesir untuk merasakan kembali situasi penindasan tanpa pertolongan.
· kedua, mereka akan jatuh ke tangan penguasa lain, penguasa ini akan mendatangi mereka dengan pedang, menyerang, dan mematikan mereka.
· Israel akan mengalami perbudakan baru di tanah mereka sendiri.
Pesan dan Penerapan pada pembahasan BKSN ke IV kali ini adalah :
· Dalam Hos. 11:1-11, kita belajar tentang sikap orang Israel yang tidak peduli terhadap Tuhan yang memelihara mereka dengan berbagai cara. Hanya dengan auman seperti auman singa, mereka menjadi gemetar dan sujud kembali kepada-Nya.
· Tuhan tetap memelihara setiap orang yang percaya dan berharap kepada-Nya.
· Dalam hening, Tuhan juga berjuang agar setiap orang hanya berharap kepada-Nya dan tidak berpaling kepada yang lain.
· Pertobatan akan membantu setiap orang untuk bertumbuh dan berkembang dengan lebih baik. Semakin seseorang mendekati Tuhan, semakin ia diperkaya dan diperkuat dalam kehidupannya, sehingga kelak akan menemukan kebahagiaan di surga.
Selama pandemi Allah kelihatan diam dan tidak berkuasa, nabi Hosea meminta Israel setia kepada Tuhan karena Ia menuntun mereka pada keselamatan , Hidup yang baru dipenuhi kasih satu dengan yang lain karena setiap pribadi dikasihi-Nya. Kerahiman Allah seperti hilang dan tidak dirasakan, Hosea menyatakan bahwa Ia menarik kita dengan tali kesetiaan menuju kebebasan sejati dan kembali masuk dalam perlindungan-Nya .
Dokumentasi kegiatan :
Demikian laporan singkat pertemuan BKSN IV lingkungan Felisitas 2, Tuhan Yesus memberkati.
Penulis : Bpk Theo Ryanto & Publisher : F.X Rudy - Tim PARPOL [Partisipan Pelayan Online]
Paroki Harapan Indah Bekasi
Paroki Harapan Indah Bekasi
0 Response to "PERTEMUAN BKSN IV LINGKUNGAN FELISITAS 2"
Posting Komentar
Mohon berkomentar secara bijaksana, bersudut pandang positif dan menyertakan identitas di akhir komentar (walaupun fasilitas komentar tanpa nama). Satu lagi mohon tidak meninggalkan komentar spam !
Terima Kasih | Tim KOMSOS St. Albertus Agung Kota Harapan Indah