IRI HATI
Jumat, 02 Agustus 2013
IRI HATI (Mat 13:53-58)
"Akh, hanya begitu koq yang ia buat. Saya bisa berbuat lebih dari itu." Kalimat ini adalah ungkapan merendahkan kemampuan orang lain. Lebih dari itu, kalimat seperti ini adalah ungkapan orang yang iri hati. Yesus mengalami hal yang sama dari orang-orang sekampung-Nya. Ketika IA mengajar dengan penuh kuasa, banyak orang mempersoalkan orang tua dan keluarga-Nya. Tidak mungkin Yesus yang berasal dari keluarga sederhana bisa melakukan karya-karya besar. Iri hati menutup mata dan budi mereka sehingga mereka buta terhadap keunggulan Yesus.
Sikap ini selalu merongrong perkembangan orang lain. Jika ada temanmu yang lebih hebat dalam banyak hal, perasaan apa yang muncul dalam hatimu? Orang Kristiani hendaknya bergembira dan bersyukur atas prestasi, bakat, keunggulan yang dimiliki oleh saudaranya.
Salam Kasih Dalam Sang Sabda.
Rm. Yonas, SVD
"Akh, hanya begitu koq yang ia buat. Saya bisa berbuat lebih dari itu." Kalimat ini adalah ungkapan merendahkan kemampuan orang lain. Lebih dari itu, kalimat seperti ini adalah ungkapan orang yang iri hati. Yesus mengalami hal yang sama dari orang-orang sekampung-Nya. Ketika IA mengajar dengan penuh kuasa, banyak orang mempersoalkan orang tua dan keluarga-Nya. Tidak mungkin Yesus yang berasal dari keluarga sederhana bisa melakukan karya-karya besar. Iri hati menutup mata dan budi mereka sehingga mereka buta terhadap keunggulan Yesus.
Sikap ini selalu merongrong perkembangan orang lain. Jika ada temanmu yang lebih hebat dalam banyak hal, perasaan apa yang muncul dalam hatimu? Orang Kristiani hendaknya bergembira dan bersyukur atas prestasi, bakat, keunggulan yang dimiliki oleh saudaranya.
Salam Kasih Dalam Sang Sabda.
Rm. Yonas, SVD