Ucapan Syukur Panitia KOMIT dan 1 Windu Pelayanan Sr. Vincentia
Kamis, 25 Juli 2013
Sekitar 25 orang hadir dalam acara pembubaran Panitia KOMIT (Komunitas MItra Tuhan) hari Minggu, 21 Juli 2013 di salah satu rumah makan di kawasan Harapan Indah. Kegiatan diadakan untuk mempertanggungjawabkan hasil kerja serta membagi pengalaman selama berkarya dalam penggalangan dana umat melalui program KOMIT. Selain panitia yang didominasi para ibu, hadir juga Ketua Pastor Paroki St. Mikael Kranji, Ketua Dewan Stasi Harian, Perwakilan Koordinator Wilayah dan Lingkungan. Selain acara utama di atas, panitia mendaulat Suster Vincentia untuk mengungkapkan suka dan duka selama pelayanannya di St. Albertus Harapan Indah dalam kurun waktu 8 tahun.
Acara dibuka dengan doa oleh Suster Vincentia dan kemudian dilanjutkan sambutan dari Ketua Panitia KOMIT Bapak Albertus Simamora. Dalam sambutannya beliau mengucapkan terima kasih kepada Tuhan atas penyertaan-Nya, sehingga dana yang terhimpun melalui program KOMIT jauh melampaui target. Semua ini terjadi karena berkat Tuhan serta kerja keras dan kegigihan panitia yang tidak kenal lelah menawarkan program KOMIT kepada umat secara langsung maupun melalui lingkungan-lingkungan serta pihak donatur dari luar.
Sipirit panitia yang dihembuskan oleh Suster Vincent selaku anggota panitia, bahwa dalam menggalang dana seyogyanya tidak menggunakan dana operasional panitia dari dana yang terkumpul. Dan untuk itu seluruh biaya operasional panitia didanai anggota panitia melalui kolekte pada saat rapat dan atau donasi sukarela panitia. Komitmen ini terjaga hingga Panitia mempertanggungjawabkan hasil karyanya dihadapan Pastor Paroki dan Ketua Dewan Stasi St. Albertus.
Kesempatan berikutnya Ketua Dewan Stasi Bapak Andreas Tantri memberikan sambutan singkat yang isinya mengucapkan terima kasih atas pencapaian hasil yang luar biasa dari panitia, sehingga target pembelian dan pembayaran lahan parkir gereja teratasi dengan baik. Secara bergurau beliau berpesan kiranya spirit kerja Panitia KOMIT yang mampu menanggulangi biaya operasional secara mandiri menjadi sebuah model yang dapat dicontoh pada panitia-panitia lainnya di Gereja St. Albertus.
Acara di lanjutkan dengan sambutan singkat oleh Romo Yoseph Jaga Dawan, SVD selaku Ketua Pastor Paroki, yang intinya bahwa “Bersama Kita Bisa!”. Artinya seberat apapun tugas yang kita emban, jika dilakukan secara bersama-sama dengan tulus hati maka semuanya akan tercapai, bahkan melampaui harapan manusia.
Sebelum acara ditutup dengan makan siang, panitia mengundang Suster Vincent untuk membagikan pengalamannya semasa melayani umat di St. Albertus. Sebagai suster Kepala KYM, beliau merasa bahagia dan sukacita karena diijinkan Tuhan untuk hadir melayani umat di St. Albertus. Sedikit peristiwa menarik dari Suster Vincentia yaitu pada tanggal 17 Juli 2005 beliau hadir di St. Albertus Harapan Indah untuk memulai karya pelayanannya. Namun di kelompok yang dipimpinnya mengalami sebuah masalah dan perlu bantuan pihak lain. Dengan semangat juang 45 Suster hendak mengadukan permasalahan tersebut ke Pastor Paroki Yoseph Jaga Dawan, SVD guna mendapatkan bimbingan dan arahan yang jelas, namun ternyata hasilnya “sami mawon” (bahasa Jawa= sama saja nihil) karena Pastor Yoseph juga baru hadir di Paroki St. Mikael Kranji kira-kira 1 bulan sebelum ia hadir di stasi St. Albertus, sehingga Pastor Paroki juga kurang memahami masalah yang dimaksud dan tidak dapat memberikan solusi. Akhirnya masalah yang dia hadapi harus diurai dan diselesaikan secara mandiri.
Keteguhan hati untuk setia dalam pelayanan merupakan hasil didikan ayahnya yang menanamkan nilai-nilai kehidupan untuk memperhatikan dan menolong sesama. Semoga di tempat yang baru Suster Vincent senantiasa dapat berkarya lebih dari apa yang telah dan disumbangkan di St. Albertus Stasi Harapan Indah.
Tuhan memberkati karya dan pelayanan Suster di tempat baru. Amien.
Hilarius AR - Kontributor Komsos
