DIPANGGIL UNTUK BERSAUDARA
Rabu, 10 Juli 2013
DIPANGGIL UNTUK BERSAUDARA (Mat 10:1-7)
Dalam hidup bersama atau perkumpulan, seringkali kita memilih teman yang cocok. Orang-orang yang bertolak belakang sebisa mungkin dihindari karena akan merugikan kehidupan bersama. Yesus memilih 12 rasul sebagai rekan kerja-Nya. Dari ke-12 nama yang tertulis dalam Kitab Suci, ada beberapa orang yang berasal dari latar belakang yang bertentangan. Contohnya adalah Matius, pemungut cukai dan Simon, orang Zelot. Matius adalah kaki tangan penjajah Romawi dan bekerja mati-matian untuk penjajah. Ia mengkhianati bangsanya sendiri. Sebaliknya, Simon orang Zelot adalah seorang nasionalis sejati yang membela bangsanya. Ia diberi tugas untuk membunuh setiap orang yang mengkhianati bangsanya.
Yesus justru memanggil mereka berdua untuk bersatu dalam tim 12 rasul. Perbedaan yang mereka miliki tidak menjadi halangan untuk bersaudara dan bekerja sama sebagai rasul. Kita berasal dari latar belakang yang berbeda namun dipanggil oleh Yesus untuk masuk dalam satu kawanan. Kualitas hidup orang Kristiani adalah hidup dalam persaudaraan dengan semua orang apapun latar belakangnya. Orang Kristiani yang hidup dalam gap-gap, pertentangan, permusuhan dan keterpecahan dengan sesamanya mengkhianati Kristus sendiri yang memanggilnya. Maka sesungguhnya ia tidak pantas mengenakan nama Kristiani (murid Yesus).
Salam Kasih Dalam Sang Sabda.
Rm. Yonas, SVD
Dalam hidup bersama atau perkumpulan, seringkali kita memilih teman yang cocok. Orang-orang yang bertolak belakang sebisa mungkin dihindari karena akan merugikan kehidupan bersama. Yesus memilih 12 rasul sebagai rekan kerja-Nya. Dari ke-12 nama yang tertulis dalam Kitab Suci, ada beberapa orang yang berasal dari latar belakang yang bertentangan. Contohnya adalah Matius, pemungut cukai dan Simon, orang Zelot. Matius adalah kaki tangan penjajah Romawi dan bekerja mati-matian untuk penjajah. Ia mengkhianati bangsanya sendiri. Sebaliknya, Simon orang Zelot adalah seorang nasionalis sejati yang membela bangsanya. Ia diberi tugas untuk membunuh setiap orang yang mengkhianati bangsanya.
Yesus justru memanggil mereka berdua untuk bersatu dalam tim 12 rasul. Perbedaan yang mereka miliki tidak menjadi halangan untuk bersaudara dan bekerja sama sebagai rasul. Kita berasal dari latar belakang yang berbeda namun dipanggil oleh Yesus untuk masuk dalam satu kawanan. Kualitas hidup orang Kristiani adalah hidup dalam persaudaraan dengan semua orang apapun latar belakangnya. Orang Kristiani yang hidup dalam gap-gap, pertentangan, permusuhan dan keterpecahan dengan sesamanya mengkhianati Kristus sendiri yang memanggilnya. Maka sesungguhnya ia tidak pantas mengenakan nama Kristiani (murid Yesus).
Salam Kasih Dalam Sang Sabda.
Rm. Yonas, SVD