ZIARAH JALAN SALIB LINGKUNGAN FELISITAS 4
Senin, 27 Mei 2013
DI GOA MARIA BUNDA KRISTUS TEBAR KAMULYAN, KU BERLUTUT DAN MEMUJI
Baca Juga
Bulan Maria merupakan bulan yang penuh sukacita karena di bulan itulah kami umat Felisitas 4 memiliki kesempatan untuk beranjangsana dari satu rumah ke rumah yang lain guna berdoa dan saling mendoakan. Doa Rosario dilakukan Senin sampai dengan Sabtu, hari Minggu dan hari libur nasional ditiadakan. Mengapa? Karena diharapkan para keluarga dapat berdoa rosario di rumah masing-masing bersama anggota keluarganya. Suka cita berketempatan dan kesediaan dikunjungi merupakan tujuan kedua selain mendaraskan doa Rosario di bulan Maria ini.
Selain sebagai bulan doa Rosario, bulan Maria juga dikenal sebagai bulan penziarahan. Muncullah kerinduan kami untuk mengenang peristiwa sengsara Yesus di Kalvari. Mengunjungi Goa Maria Tebar Kamulyan Subang sebagai implikasi kerinduan akan kenangan penderitaan Yesus, sehingga menjadi pilihan untuk berlutut, memohon dan memanjatkan doa-doa.
Ketika rohani ini telah terisi, giliran kami menikmati kebersamaan sebagai bentuk saling menyapa
dan bercanda, sehangat air belerang dan sesejuk udara bukit-bukit yang menjulang. Tatkala senja merapat dan bunyi pengeras suara memanggil-manggil, saatnya kami beranjak pulang meninggalkan sejuta asa dalam doa dan harapan, semoga Bunda Maria menghantarkan ke Putra-Nya. Tak lupa kami mengabadikan Romo Paroki yang memacu semangat OMK dalam membiayai kegiatannya. Berjuang terus Romo, kami sumbangkan sedikit talenta yang terkumpul dari umat Felisitas 4, St. Albertus Harapan Indah, semoga.
Subang, 25 Mei 2013
Hilarius Amin R - Felisitas 4