PENDALAMAN IMAM DI LINGKUNGAN
Minggu, 30 September 2012
Sepertiyang di
anjurkan Bapak Stanis Wakil Ketua Stasi Santo Albertus Kota harapan Indah
beberapa waktu yang lalu bahwa pertemuan Pendalaman Iman di lingkungan2
sebaiknya dilakukan 5(lima) kali pertemuan bukan di ropel menjadi satu atau dua
kali pertemuan dengan tema yang digabung sehingga pendalaman umat tentang tema
Paskah tahun ini yaitu MARI BEKERJASAMA MELAWAN KEMISKINAN kurang penghayatan
maupun meresap dihati masing2 umat dalam mempersiapkan Paskah.
Ketua Lingkungan
Arcadius 4 Ibu Lilis Sriyanti menjadwalkan pertemuan Pendalaman Iman dilakukan
lima kali sesuai sub.tema dan malam itu dirumah Bapak Alex.P di Blok OB nomor
21 diadakan Pendalaman Iman pertemun yang ke tiga dengan tema KEMANA TUHAN
MEMANGGIL.
Sejak sore hari
mendung sudah menggantung dan langit gelap ditambah mulai jam 18.00 hujan
rintik2 dan cenderung bertambah deras yang hampir pasti sebentar lagi air
membanjiri jalan lingkungan karena lingkungan Arcadius 4 langganan banjir,yang
mengakibatkan jumlah yang hadir semakin sedikit seperti biasanya.sebentar
kemudian bunyi krii. .ng tilpon dari ketua Lingkungan yang setengah memohon
untuk hadir sebentar malam di lingkungan dan akan menilpon yang lain begitu
tambahan ajakannya untuk datang.
Puji Tuhan
karena ditilpon sore2 yang hadir saat itu 12 umat dewasa dan 5 anak dan
ternyata berapapun yang hadir malam itu tema KEMANA TUHAN MEMANGGIL dan bacaan
Kitab Suci dari Lukas 4:16-21 berjalan penuh keakraban dan yang sebagian besar
berani mengungkapkan pengalaman Iman sesuai tema malam itu karena yang hadir
sedikit jadi berani bersaksi dan tidak malu2.
Walaupun agak
menyimpang Ibu Yenny seorang katekumen dari etnis Sumatera Barat bersaksi bahwa
ternyata untuk mengikuti Yesus banyak tantangan maupun hambatan bukan hanya
saudara2 yan muslim tetapi kadang2 dari pihak suami yang Katolik pun juga
kurang mendorong maupun menyemangati.
Ada juga bapak
Fanta keluarga muda yang kawin dispensasi dan ternyata istri tertarik menjadi
Katolik dimana seluruh keluarga istri dari ayah ibu adik serta tante dan om nya
menolak tidak respek walaupun Bapak Fanta sering berusaha silahturami ke
keluarga istri tetapi setelah sekian tahun belum ada respon yang positip.
Mendengar hal2
tersebut yang perlu peneguhan dan pendampingan maka seorang pasutri yang cukup
umur dan sudah mempunyai tergerak hatinya untuk siap dikunjungi ataupun
mengunjungi yang siap mau mendengarkan dan syukur2 bisa membantu yang punya
problem rumah tangga. Inti pertemuan malam itu kita harus yakin bahwa Tuhan akan menyertai
kita walaupun yang hadir sedikit tetapi pertemuan Pendalaman Iman tetap menarik
dan guyub/gayeng.
Mari kita
siapkan hati kita untuk menyambut Paskah,amin. ( M. Bambang Suprapto )